BERITA

Kota Blitar – Dalam rangka peringatan Haul Bung Karno, Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP RI), Yudian Wahyudi melaksanakan giat ziarah ke Makam Bung Karno, Kota Blitar pada Jumat (20/06/2025).

Kepala BPIP RI, Yudian Wahyudi ditemui usai kegiatan menyampaikan bahwa ziarah dilakukan selain sebagai bentuk penghormatan terhadap Bapak Proklamator Indonesia juga dimaknai sebagai tasyakur pancasila yakni kegiatan silaturahmi dan spiritual yang syarat ideologis dan kebangsaan.

"Ziarah ini secara prinsip kami sebut tasyakur pancasila, dengan bentuk silaturahmi, mendoakan dan sekaligus bentuk rasa syukur dan pengingat  yang erat kaitannya dengan prinsip nilai-nilai ideologis serta kebangsaan," ungkapnya.

Pihaknya menilai rangkaian Haul Bung Karno harus ditujukan bukan hanya sebagai sekedar acara peringatan tahunan, namun sebagai momen meneladani nilai-nilai luhur beliau.

Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Komunikasi dan Jaringan BPIP RI, Prakoso yang menegaskan bahwa dalam momentum peringatan Haul, sangat penting untuk bersama kita dapat mewarisi semangat dan pemikiran trisakti Bung Karno mulai dari Berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi dan berkepribadian dalam kebudayaan. Terlebih generasi muda juga wajib memperdalam Ilmu pengetahuan dan teknologi, selain berpegangan pada nilai-nilai Ketuhanan.

"Dalam momentum ini kita juga haruslah mewarisi pemikiran beliau, khususnya trisakti dan tak kalah penting penguasan iptek, seperti pesan Bung Karno selain berteguh pada sila pertama kita juga harus kuat dalam penguasaan pengetahuan dan teknologi," tegasnya.

Walikota Blitar, H. Syauqul Muhibbin, S.H.I yang turut hadir dalam kesempatan tersebut menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Ziarah Kebangsaan dalam momentum Bulan Bung Karno. Mas Ibbin berharap kegiatan ini mampu membangkitkan semangat nasionalisme dan kecintaan terhadap tanah air.

"Ini menjadi bagian dari rangkaian Ziarah Kebangsaan dalam momen Bulan Bung Karno, sebagai upaya menguatkan identitas kebangsaan dan meneladani perjuangan bung karno," terang Mas Ibbin.