BERITA

Blitar Kota - Bedah buku local content dengan judul "Nini Among Kaki Among" ini diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Blitar dalam rangka Sumpah Pemuda 2021. Kegiatan berlangsung di Balai Kota Kusumo Wicitro, Selasa, (2/11/2021)

Wali Kota Blitar-Santoso memberikan sambutan positif atas terselenggaranya kegiatan ini karena dinilai bisa melestarikan budaya dan tradisi Jawa. Santoso menyebut budaya jawa dan sejarah di Kota Blitar perlu didiskripsikan dalam sebuah karya agar isinya bisa dipelajari oleh generasi muda serta meningkatkan literasi masyarakat. Pihaknya berharap kegiatan serupa diagendekan secara rutin, sebagai wadah masyarakat untuk menambah wawasan dan apreasi bagi penulis.

“Ini satu hal bagus yang dilakukan oleh kepala Dinas Bapak Mukson mengundang narasumber seorang ahli dan pengarang bukunya. Kemudian dikenalkan kepada guru-guru sejarah,para budayawan, para seniman sekota Blitar supaya tahu bahwa buku Nini Among Kaki Among itu adalah salah satu muatan local yang perlu dilestarikan,” Jelas Santoso.

Sementara itu, Penulis Buku Nini Among Kaki Among-Anisa Alfinur Fadilah mengatakan karyanya ini sempat manyabet juara II Lomba Penulisan Naskah Pendek yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Blitar beberapa waktu lalu. Secara garis besar, Nini Among Kaki Among menceritakan soal ritual dan nilai-nilai yang terkadung dalam tradisi gebrak bayi di Kota Blitar. Anisa berharap giat bedah buku ini, bisa menambah wawasan generasi muda tentang tradisi leluhur yang masih dianut sebagian masyarakat hingga saat ini.

“Allhamdulilah, karya terbaru saya tahun ini mendapatkan juara II dalam lomba penulisan naskah pendek tentang Kota Blitar . Buku Nini Among Kaki Among. Didalamnya bercerita tentang mantra ritual gebrak bayi yang kehilangan jati diri. Dan hari ini saya berbiacara tentang ritual gebrak bayi berangkat berawal dari sisi hidup pandang literasi dan budaya” Jelas Anisa Alfinur Fadilah

Bedah buku kali ini diikuti perwakilan pemuda dari karang taruna kelurahan, guru, dan OPD lingkup Pemkot Blitar. Sedangkan narasumbernya yang pertama Budayawan, Penulis dan Pengawas Pendidikan Kabupaten Blitar-Indah Iriani. Sedangkan yang ke dua yaitu Budayawan dan Pemilik Deso Kandang Kebo-Banyumas-Nasirun. (Sur)