BERITA

Kota Blitar - UPT Perpustakaan Bung Karno Kota Blitar kembali menyelenggarakan kegiatan inspiratif Literasi Public Speaking, sebagai kegiatan transformasi perpustakaan berbasis Inklusi sosial, di Auditorium Sukarno, 5 dan 6 Februari 2025.

Pustakawan Ahli Utama, UPT Perpustakaan Bung Karno, Hartono menyampaikan kegiatan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial bertaraf nasional rutin diselenggarakan, karena masuk dalam program unggulan strategis Perpusnas RI bersama Bappenas RI. Yang mana, di Kota Blitar kegiatan ini telah memasuki tahun kelima dengan berbagai jenis tema. Kali ini tema yang diusung yaitu Literasi Public Speaking. 

"Tahun 2025 ini sudah hampir tahun kelima kami mengadakan kegiatan literasi masyarakat sebagai wujud program unggulan strategis Perpusnas RI dan Bappenas RI," ungkap Hartono.

Hartono menyebut dalam Literasi Public Speaking tidak hanya menyampaikan bimbingan teknis terkait skill berbicara di depan umum saja. Namun, namun mendorong skill berkelanjutan yang mampu meningkatkan profesional tiap individu untuk bisa menghasilkan pendapatan income tambahan. Sehingga sesuai dengan visi perpustakaan dalam mewujudkan masyarakat yang berinklusi sosial. Terlebih dalam agenda itu, pihaknya mengundang profesional MC tersertifikasi, Grace Mamahit.

"Konsep dasar giat literasi, pertama perpustakaan punya buku yang memuat materi peningkatan kapabilitas skill dan kemudian kami implementasikan dengan menghadirkan narsumber bersertifikasi untuk melatih para peserta," kata Hartono.

Lebih lanjut, Hartono mengatakan Literasi Public Speaking juga dirangkai dengan pameran buku bertemakan Bung Karno dan Public Speaking. Nantinya setelah mengikuti pelatihan selama 2 hari, peserta yang berjumlah 100 orang akan mendapat sertifikat yang dapat digunakan sebagai portofolio kelas public speaking. (Pang)