BERITA

Kota Blitar - PT PLN (Persero) UPJ Blitar akhirnya membangun Stasiun Pengisian Listrik Umum (SKPLU) untuk pengisian bahan bakar kendaraan bertenaga listrik. Total, ada dua SPKLU yang dibangun di halaman kantor PLN UPJ Blitar dengan masing - masing daya 22 kWh dan 50 kWh.

Kepala UPT PLN (Persero) UPJ Blitar, Ocgik Wahyu mengatakan pembangunan SPKLU ini sudah direncanakan sejak akhir tahun 2023. Namun baru bisa terealisasi di awal bulan Desember 2024, menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Ocgik menyebut keberadaan SPKLU ini sangat strategis, seiring banyaknya masyarakat yang mulai beralih ke kendaraan listrik.  

Menurut Ocgik terdapat kurang lebih 3 hingga 4 pelanggan yang memanfaatkan SPKLU setiap minggunya. Penggunaan paling tinggi terjadi di momen Nataru 2024/ 2025, dengan mayoritas pengemudi kendaraan listrik berasal dari Jakarta. 

Ocgik menambahkan dengan hadirnya SKPLU ini, otomatis akan menambah pendapatan PT PLN (Persero). Karena pengguna listrik tidak hanya untuk rumah tangga tetapi dapat digunakan pula bagi pengguna kendaraan listrik. 

"Hampir kaya setiap minggu itu ada kok. Ya sekitar ada 3-4 lah. Terutama kemarin waktu liburan natal dan tahun baru itu banyak yang pake. Utamanya pemudik ya yang dari Jakarta itu banyak yang nge-charge kendaraan mobil listrik," ungkap Ocgik. 

Mekanisme pengisian kendaraan listrik cukup dengan mendownload aplikasi Pay Mobile dengan memilih menu TAFT-IN, untuk pengisian bahan bakar kendaraan listrik secara mandiri. Metode pembayaran yang digunakan bisa secara tunai atau non tunai. (Sel)