BERITA

Kota Blitar - Dalam momentum peringatan Haul Bung Karno, Pemerintah Kota Blitar menyelenggarakan Seminar Wawasan Kebangsaan di area Bazar Blitar Djadoel, Aloon - Aloon Kota Blitar (21/06/2025). Agenda ini digelar untuk menanamkan lagi semangat menjaga persatuan dan kesatuan di tengah keberagaman yang semakin dinamis.

Kabid Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Ekonomi, Sosial Budaya dan Agama, Bakesbangpol Kota Blitar, Rita Triana menjelaskan wawasan kebangsaan harus digaungkan dalam setiap moment atau kesempatan. Termasuk saat pelaksanaan event akbar, Bazar Blitar Djadoel yang mampu menyedot perhatian seluruh lapisan masyarakat.

"Ketika dimoment Bazar Blitar Djadoel yg menyasar berbagai lini dan lapisan masyarakat , penyelenggaraan wawasan kebangsaan ini semakin tepat," kata Rita.

Tujuannya agar wawasan kebangsaan dapat terimplementasikan dengan baik ditengah masyarakat. Terlebih Indonesia, termasuk Kota Blitar tumbuh ditengah keberagaman suku, ras dan budaya. Sehingga wawasan kebangsaan harus ditanamkan, agar perbedaan yang ada bisa menjadi kekuatan bagi sebuah negara.

"Kota Blitar miniaturnya Indonesia, yang didalamnya dihuni beragam suku, etnis dan agam. Sehingga mutlak keragaman ini menjadi kekuatan dalam persatuan dan kesatuan," ungkap Rita.

Sementara itu, Walikota Blitar, H. Syauqul Muhibbin, S.H.I menjelaskan bahwa wawasan kebangsaan tidak bisa lepas dari sosok Bung Karno. Sebab, beliau yang memperjuangkan konsep kebangsaan Indonesia yang terangkum dalam Pancasila. Didalamnya menekankan perihal pentingnya menjaga persatuan, nasionalisme hingga semangat gotong royong dalam membangun bangsa. Oleh karena itu, pihaknya mengajak masyarakat Kota Blitar untuk menerapkan wawasan kebangsaan dalam kehidupan sehari - hari.

"Termasuk dalam pelaksanaan pembangunan daerah. Ayolah kita sama - sama memahami dan menurunkan ego, demi kesejahteraan bersama," pungkas Mas Ibbin.

Dalam agenda itu, Bakesbangpol Kota Blitar mengundang perwakilan Kampung Pancasila di lima kelurahan yang baru saja terbentuk pada periode 2024 - 2025. Masing - masing dari Kelurahan Ngadirejo, Kauman, Tanjungsari dan Sukorejo. (Kir)