BERITA

Kota Blitar - Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kota Blitar menyelenggarakan bimbingan teknis (Bimtek) penyelenggaraan statistik sektoral tahun 2025. Kegiatan itu dilaksanakan secara luring dan daring, di ruang ISC dinas setempat, Rabu (15/01/ 2025).

Kabid Statistik dan Persandian, Diskominfotik Kota Blitar, Pujiasih mengatakan Bimtek statistik sektoral ini menjadi  upaya Diskominfotik Kota Blitar sebagai wali data, untuk meningkatkan kemampuan OPD dan Kelurahan dalam menyusun statistik sektoral hingga memperkuat Sistem Statistik Nasional (SSN). Adapun materi yang disampaikan mulai dari penyusunan standar data, penyusunan metadata statistik, rekomendasi kegiatan statistik sektoral hingga analisis data statistik sektoral.

Pujiasih menyebut jika kegiatan statistik sektoral berjalan optimal, maka dapat berimbas terhadap Indeks Pembangunan Statistik (IPS). Hal itu sangat penting, karena IPS menjadi tolok ukur kualitas penyelenggaraan statistik sektoral dan satu data Indonesia (SDI). Bersama Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Blitar, Pujiasih optimis dapat meningkatkan nilai IPS tahun 2025 di angka 2,9.

"Nilai IPS kita lihat dari 5 domain, 19 aspek dan 38 indikator seperti aspek kualitas data, aspek standar data, metadata dan lainnya," kata Pujiasih.

Sementara itu, Kepala BPS Kota Blitar, Hanung Pramusito mendukung Bimtek penyelenggaraan statistik sektoral yang digelar Diskominfotik Kota Blitar. Hanung menjelaskan bimtek ini juga bagian dari sinergi untuk meningkatkan nilai IPS Kota Blitar. Dimana nilai IPS Kota Blitar tahun 2024 lalu masih dianggap 2,65. Pihaknya optimis, tahun ini nilai IPS Kota Blitar mampu mencapai target 2,9.

"Nilai IPS Kota Blitar Bagus di angka 2,65. Dan disepakati bersama untuk nilai tahun ini mencapai 2,9," tegas Hanung.

Hadir sebagai narasumber dalam bimtek penyelenggaraan statistik sektoral perwakilan BPS dan Diskominfotik Kota Blitar. (Fan)