Kota Blitar - DPRD Kota Blitar dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Blitar menggelar kunjungan ke lantai dua Pasar Legi, Kamis (16/01/2025). Kegiatan itu bertujuan memantau daya beli masyarakat, serta merumuskan solusi agar Pasar Legi kembali ramai.
Ketua Komisi II DPRD Kota Blitar, Yohan Tri Waluyo mengatakan telah menampung setiap usulan dan keluhan dari pedagang. Persoalan paling banyak yakni daya beli yang lesu dan perlunya modal untuk keberlanjutan usaha. Selain itu, pedagang juga berharap ada solusi untuk penjualan secara online.
Menurutnya pedagang perlu sosialisasi penjualan secara online, namun tetap dilakukan di lantai dua Pasar Legi. Pihaknya berencana menggaet Gen Z atau anak muda yang aktif bergerak di teknologi. Mereka akan secara rutin memberikan pemahaman kepada setiap pedagang soal pentingnya modernisasi.
Terkait permodalan, pihaknya menawarkan solusi melalui Bank Kota Blitar dengan pinjaman menggunakan surat guna kios. Pedagang bisa meminjam dana modal dengan besaran Rp 10 juta.
“Usulan yakni terkait sekarang dengan ramainya jualan online, mereka kalah. Nanti insya Allah di depan ada teman-teman dari gen z atau kaula muda yang beri pengarahan ke pedagang untuk jualan online,” jelas Yohan.
Terpisah, Kepala Disperindag Kota Blitar, Hakim Sisworo mengatakan, pihaknya akan segera berkomunikasi dengan komunitas anak muda bidang IT. Dengan demikian siklus jual-beli di Pasar Legi diharapkan bisa merambah ke sektor online.
Selain itu, menjelang Ramadhan biasanya menjadi momentum meningkatnya daya beli masyarakat. Disperindag berencana membuka pasar Ramadhan sebagai stimulus untuk menggerakkan roda ekonomi di lantai dua.
“Pasar Ramadhan kami pusatkan di Pasar Legi, biar aktivitas pagi, untuk tradisional jalan, malam untuk anak muda komunitas bisa kumpul di sini,” tandas Hakim. (Vid)
Berita Populer
by Admin Kota | 13 Jun 2019
by Admin Kota | 10 May 2019
by Admin Kota | 22 Jun 2023
by Admin Kota | 04 Mar 2019
by Admin Kota | 11 Jan 2023
by Admin Kota | 20 Feb 2023