BERITA

Kota Blitar - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Blitar bersama Program Studi D3 Keperawatan Polkesma Kampus Blitar menyelenggarakan pelatihan dan simulasi penanganan trauma psikologis pasca bencana, Rabu (11/06/2025). Kegiatan digelar di lingkungan kampus Polkesma Blitar dan diikuti sejumlah unsur lembaga pemerintahan dan nonpemerintahan.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Blitar, Agus Suherli menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mitigasi dalam menangani dampak non-fisik bencana, khususnya aspek psikologis korban. Menurutnya, pelatihan ini bertujuan agar korban bencana dapat memulihkan kondisi mentalnya seperti sediakala.

“Simulasi pelatihan trauma psikologi pasca bencana dipersiapkan saja dan semoga tidak terjadi bencana. Jika sewaktu ada bencana kami siap,” ujar Agus.

Agus menambahkan, pelatihan ini dilandasi nota kesepahaman (MoU) antara BPBD dan Polkesma Kampus Blitar yang diteken 4 Juni lalu. Dalam pelaksanaannya, dibentuk tim penanganan trauma psikologis yang beranggotakan sekitar 28 orang dari berbagai unsur, dengan materi yang mencakup teori dan praktik penanganan psikologi korban.

Sementara itu, Plt. Asisten Administrasi Pembangunan dan Umum, Setda Kota Blitar,Tri Iman Prasetyono menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara BPBD dan Polkesma Blitar. Ia menyebut pelatihan ini sebagai bentuk kesiapsiagaan daerah dalam menghadapi potensi bencana.

“Ini kegiatan BPBD untuk pelatihan penanganan trauma pasca bencana antisipasi dari Pemerintah Kota Blitar dan sejumlah kegiatan kemungkinan bencana,” terang Tri Iman.

Dilokasi yang sama, Ketua Prodi D3 Keperawatan Polkesma Kampus Blitar, Wiwin Wartiningsih menyebut bahwa kerja sama ini merupakan upaya konkret dalam menjawab kebutuhan penanganan trauma psikologis yang seringkali luput dalam penanganan bencana.

“Kami bersinergi dengan pemerintah untuk melakukan pelatihan dan simulasi penanganan trauma psikologis pasca bencana,” terang Wiwin.

Pelatihan ini juga menghadirkan narasumber dari Universitas Airlangga Surabaya, serta dihadiri Kalaksa BPBD Kota Blitar, jajaran Setda, dan akademisi dari Polkesma Kampus Blitar. (Fan)