BERITA

Kota Blitar – Dalam rangka meninjau kesiapan pelaksanaan Sekolah Rakyat (SR) di Kota Blitar yang akan dimulai pada tahun ajaran baru 2025/2026 pada Juli mendatang, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Sosial (Kemensos) RI, Robben Rico, mengunjungi langsung gedung dan lahan yang direncanakan sebagai lokasi operasional SR di Kota Blitar, Sabtu (17/05/2025).

Dalam kunjungannya, Robben Rico menyampaikan bahwa kehadirannya bertujuan untuj memastikan kesiapan sarana, prasarana, dan lahan yang diproyeksikan untuk pendirian SR. Kota Blitar menjadi salah satu dari seratus kota pertama yang dijadikan percontohan dalam penyelenggaraan SR. Gedung eks-SMPN 6 yang diusulkan Pemerintah Kota Blitar dinilai layak sebagai lokasi sementara operasional SR, meskipun membutuhkan sedikit sentuhan renovasi.

"Hari ini saya hadir untuk memantau sarana dan prasarana gedung yang diusulkan sebagai operasional sementara Sekolah Rakyat di Kota Blitar, sembari menunggu pembangunan gedung baru di lahan yang telah disiapkan. Karena Kota Blitar termasuk dalam seratus kota pertama penyelenggara SR yang dimulai Juli nanti, maka perlu kami koordinasikan berbagai persiapan yang harus dimaksimalkan dalam dua bulan ke depan," ujarnya.

Berdasarkan hasil tinjauan, Robben mengungkapkan bahwa pada tahap awal akan dibuka enam rombongan belajar (Rombel), dengan rincian masing-masing dua rombel untuk jenjang SD, SMP, dan SMA. Sesuai arahan Presiden RI, Sekolah Rakyat diperuntukkan bagi siswa dari keluarga tidak mampu, khususnya yang termasuk dalam kategori desil 1 dan 2 sesuai data DTSEN.

Sekjen Kemensos mengapresiasi kesiapan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Blitar dan menyatakan bahwa pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Kementerian PUPR guna mempercepat pembangunan gedung SR permanen di Kota Blitar.

Sementara itu, Wali Kota Blitar, H. Syauqul Muhibbin, S.H.I., menyampaikan rasa syukurnya atas kunjungan Sekjen Kemensos ke Kota Blitar. Ia menjelaskan bahwa operasional sementara SR akan berlangsung di gedung eks-SMPN 6, sementara pembangunan gedung baru akan dilakukan di Kelurahan Kauman.

“Selain meninjau gedung sementara, hari ini juga dilakukan survei lahan bersama Pak Sekjen. Lahan ini sebelumnya telah kami survei dan laporkan ke Kemensos, dan alhamdulillah telah disetujui. Kami mohon dukungan dan support agar seluruh hal teknis yang perlu disiapkan bisa segera kami tuntaskan,” ujar Mas Ibbin, sapaan akrabnya.

Mas Ibbin berharap, Sekolah Rakyat dapat benar-benar menjadi solusi dalam menekan angka kemiskinan di Kota Blitar, serta melahirkan lulusan yang mampu menjadi sarjana hebat dan mengangkat derajat keluarganya. (Pang)