BERITA

Kota Blitar - Pemerintah Kota Blitar resmi meluncurkan program “Berkah Bumil” atau Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi Ibu Hamil pada Selasa (20/05/2025), di Balai Kelurahan Kepanjenlor. Berkah Bumil menjadi bagian dari program 100 hari kerja Wali Kota Blitar, sebagai langkah strategis menekan angka stunting dan mewujudkan Kota Blitar yang sehat, sejahtera, aman dan bahagia.

Plh. Sekretaris Daerah Kota Blitar, Widodo Saptono Johannes dalam sambutannya menegaskan bahwa Berkah Bumil adalah bentuk intervensi nyata untuk menjamin kecukupan gizi ibu hamil, sebagai upaya pencegahan stunting sejak dini. Pemerintah berkomitmen untuk terus memantau kesehatan bumil hingga proses persalinannya berlangsung lancar.

Disamping itu, Widodo juga menekankan pentingnya peran keluarga, terutama suami, untuk menjadi pendamping siaga dalam menjaga kesehatan ibu hamil.

“Program ini menjadi komitmen kami untuk mendukung zero stunting di Kota Blitar. Kami ingin memastikan asupan gizi ibu hamil dapat tercukupi agar nantinya melahirkan generasi emas yang sehat,” jelas Widodo.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Blitar, Dharma Setiawan menyatakan bahwa pelaksanaan program Berkah Bumi dilakukan secara berkelanjutan. Di mana ibu hamil di seluruh wilayah akan menerima ransum gizi bulanan, disertai penyuluhan gizi secara rutin.

Dharma menyebut launching Berkah Bumil diikuti 50 ibu hamil dari seluruh kelurahan di Kota Blitar. Yang mana, 80 persen di antaranya merupakan calon ibu yang tengah menyambut persalinan anak pertama.

“Selain memastikan PMT tersalurkan, kami juga ingin mengedukasi ibu hamil soal pola makan dan nutrisi yang tepat untuk mencegah stunting,” ungkap Dharma.

Dalam kegiatan ini, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Blitar turut mendukung pelaksanaan Berkah Bumil dengan menghadirkan produk daging sapi kemasan kaleng rasa rendang, sebagai sumber protein dalam ransum. (Pang)